Going where the dream blow
Published Thursday, February 16, 2006 by dont_cry | E-mail this post
Akhirnya pilihan hiduplah yang akan memisahkan kita". Kata2 ini aku dapat dari temen ku ketika itu dia memutuskan untuk meninggalkan kota Jogja tercinta ini, yg berarti juga meninggalkan segala kenangan yg pernah terbangun selama ini yang juga berarti berpisah dengan diriku, seorang teman yang bersama sama dengan kita pernah merasakan pahit manisnya sepenggal kisah hidup dan karena pilihan hiduplah kini kita berpisah secara fisik, jarak dan waktu tetapi demikianlah kehidupan suatu saat mungkin kita bisa bersama sama berjuang side by side lagi hahahhaha seperti kala itu kita pernah tertawakan janji2 yg pernah "mereka" berikan . . . .
Demikian juga hari ini teman baru kami "Ajeng" harus kembali melangkah mengikuti kemana mimpinya berhembus . . . . dan lagi lagi karena pilihan hiduplah kita berpisah, tetapi kelak karena pilihan hiduplah mungkin kita bisa bersama sama lagi, side by side seperti dulu lagi . . . . hehehehehe

So jeng its too good to be true but its too good to be forgotten (Mr. Big banget), kamu jangan nakal disana juga jangan pelit pelit amat . . . . kamu maseh utang design interior ma aku lo ...n trakter nya yo ora..
0 Responses to “Going where the dream blow”
Leave a Reply