Berbagai rumor pun segera mengiringi isu ini, tercatat pembalap kelas atas dengan semangat ingin mengincar tahta Ferrari, sebut saja
Kimi Raikonan yang tahun depan juga ngambang menyusul
F Alonso yg kan menjadi driver utama McLaren tahun depan, sering dikaitkan dengan tim Italy itu, bahkan gosip tlah berhembus bahwa Kimi tlah memiliki perjanjian pra kontrak di Ferrari .....

Juga rekan setim Alonso,
Giancarlo Fisico juga ngebet jadi driver Ferrari setelah tahun depan nasib Renoult gak jelas setelah
"Trio Kwek Kwek" mereka yaitu
Alonso, Fisico dan Briatore mungkin akan cabut dari tim Perancis itu, ato bahkan tim ini akan bubar karna ditinggal
Mild Seven penyuntik dana mereka, tetapi
"dogma" tim Ferrari yang mem
"black"list semua pembalap Italy tuk jadi pilot mereka menghalangi niatan bapak satu anak ini.
Bahkan berita paling gila adalah
"Valle" Rossi jagoan MotoGP yang bakal gantiin Schumi . .. . ini bahkan lebih miring karena
"The Doctor" bukan cuman orang Italiano tapi dia juga bukan pembalap F1 ....... dak tau gimana cara otak
Ross Brown bekerja dalam masalah ini.
Sederet pembalap pun siap antri di belakang mereka, sebut saja
Felipe Massa, joki kedua mereka juga tentu masih pengen ngangkangi jok mobil merah itu dalam waktu lebih lama lagi, juga
Montoya yang taon depan juga mungkin hengkang dari Mclaren, juga
Jenson Button yang 2 tahun lalu pernah ditaksir
Jean Todt gara gara start dari pole dan finish kedua di kandang Imola, dulu dia mengatakan " Dia (Button) kapan kapan boleh jadi pembalap Ferrari ...", atau bahkan "sang adek"
Ralf Schumi, yang juga masih manajer yg sama dengan "sang kakak" yaitu
Willi Webber, mungkin saja kan karena loby dan sebagainya , tetapi yang benar buat saya kawatir adalah pemuda Aussie
Mark Webber, yah pembalap Williams ini punya posisi paling aman kenapa? pertama dia masih muda, kedua dia memiliki leadership yang kuat (seperti sosok Schumi), ketiga dia punya fisik yang sangat fit, keempat dia punya bakat alam kelima dia punya image yang menjual, dan terakhir dia adalah sosok future champions bila berada di tim yang tepat, lagian dia sedang tidak diincar tim lain nah bisakah itu membuka mata Jean Todt? atau bahkan pembalap baru lainnya?, atau bahkan masih tidak ada perubahan di kubu Ferrari? kita lihat saja nanti.
0 Responses to “Memburu singgasana Ferrari”
Leave a Reply